Kelompok Ilmiah Remaja (KIR). Siapa yang enggak tahu? Semua anak sekolah pasti sudah tak asing. Itu, lho kegiatan ekstra yang bergerak dalam bidang tulis menulis, terutama menulis karya tulis ilmiah.
Kesannya emang mentereng. Ada kesan wah. Pasti dech, yang ikut kegiatan itu adalah anak-anak berotak encer. Itu image-nya.
Namun sebenarnya, tidak juga. Emang sich, orang yang aktif di KIR harus mau menggunakan pikirannya. Tapi bukan berarti hanya orang yang sangat pinter saja yang bisa ikut KIR. Anak yang biasa-biasa saja tetap masih bisa ikut KIR.
Yang penting tekun. Tidak pantang menyerah, dan mau bertanya. Juga mau praktik secara langsung.
Awalnya terasa berat, namun kalau udah dilakukan, asyik juga. Kita bisa belajar banyak dari kegiatan ini. Kita belajar bagaimana merumuskan masalah. Lalu, kita juga belajar mencari solusi atas masalah itu. Nah, kalau karya tulis kita masuk seleksi untuk presentasi, kita bisa mengekspresikan diri. Kita bisa unjuk gigi, inilah ide kita. Belum lagi, kita akan menjadi banyak teman. Pokoknya asyik, dech. Kata beberapa teman yang udah pernah juara, bahkan ikut KIR itu bikin bangga, lho. Dapat piala, populer di mata guru dan teman sekolah, udah gitu, dapat hadiah lagi.
Maka, jalani aja dengan hati gembira. Semangat!
Selasa, 05 Februari 2008
Langganan:
Postingan (Atom)